BELAJAR SAINS BERSAMA ANAK: KENAPA LILIN MATI SAAT DITUTUP GELAS?

 

lilin mati saat ditutup gelas

Hai kalian …. Khususnya para Ayah dan Bunda.

Artikel kali ini saya ingin mengajak para orang tua terkhusus yang memiliki anak-anak yang masih kecil. Sekitar usia anak saya, Wulan. Saat percobaan (ekperimen) ini dilakukan dia berusia empat tahun. Eh, tapi boleh kok dilakukan untuk siapa saja. Terutama yang ingin tahu tentang dunia sains.

SAINS ITU APA?

Sains adalah pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran yang dibuktikan dengan penjelasan dan kebenaran umum tentang hukum alam melalui hasil pengujian (percobaan).

Saat ini banyak sekali percobaan sains yang dilakukan untuk mengetahui tentang teori hukum alam. Setelah adanya perkembangan teknologi dan peranan teknologi informatika. Banyak bermunculan media sosial dan content creator. 

Content creator ini rata-rata memaksimalkan ilmu yang mereka miliki untuk membuat content yang menarik. Misalnya, mengenalkan sains kepada anak-anak secara menyenangkan. Melakukan ekperimen (percobaan) dengan alat peraga seperti mainan dan warna-warna yang disukai anak-anak. Sehingga tanpa disadari saat anak-anak menikmati content tersebut. Mereka belajar sains. Asyik, kan.

Selain anak-anak, para orang tua pun dapat mempraktekkan content di rumah bersama anak. Setelah dilakukan percobaan. Kalian bisa menjelaskan kenapa bisa begitu? Penyebabnya apa?

Dengan adanya percobaan yang dilakukan bersama. Anak jadi lebih paham dengan apa yang kita sampaikan. Secara tidak langsung akhirnya pengetahuan baru pun di transfer ke dalam pikiran anak kita. Baik, tidak perlu berlama-lama lagi. Ayo kita lakukan percobaan. Lilin mati saat ditutup gelas.

PERCOBAAN SAINS: LILIN MATI SAAT DITUTUP GELAS

Apa yang terjadi saat lilin yang menyala. Lalu ditutup gelas. Apa benar, lilin akan mati? Apakah ada hubungannya dengan oksigen dan suhu?

Daripada bertanya-tanya. Yuk, kita cari semua jawabannya di percobaan. Lilin mati saat di tutup gelas.

ALAT PERAGA

Sebelum melakukan percobaan sains. Kalian harus menyiapkan alat peraganya terlebih dahulu. Berikut yang harus disiapkan:

  • Wadah (bisa piring atau nampan)
  • Lilin
  • Pemantik api (korek)
  • Air (kurang lebih 400 ml)
  • Pewarna makanan (warna bebas)
  • Gelas bening atau botol bening (usahakan yang lubangnya cukup untuk lilin)

SAATNYA PERCOBAAN

Setelah alat peraga disiapkan. Ikuti langkah-langkah sebagai berikut:

  1. Tempelkan lilin di tengah wadah. Panasi dasar lilin dengan korek hingga muncul cairan dari lilin dan tempel di wadah yang kering.
  2. Jika lilin sudah berdiri kokoh di tengah wadah. Tuang air ke dalam wadah yang sudah ditetesi pewarna (tiga atau lima tetes).
  3. Selanjutnya nyalakan lilin.
  4. Setelah lilin menyala. Tutup dengan gelas bening hingga menempel ke dasar wadah.
  5. Tunggu dan perhatikan!

HASIL PERCOBAAN

Gimana? Apa yang terjadi? Apa lilin benar-benar mati?

Kalau percobaan kalian berhasil. Lilin yang ditutup gelas lama-lama akan mati. Setelah lilin mati, air akan naik ke permukaan gelas. Seperti video percobaan saya di bawah ini.

KAJIAN TEORI PERCOBAAN LILIN DALAM GELAS

Kenapa lilin bisa mati setelah ditutup gelas?

Lilin dapat menyala karena terjadi reaksi antara zat dan oksigen disekitarnya. Sedangkan saat lilin kita tutup. Oksigen pun akan habis. Sehingga lama kelamaan lilin akan mati. Hal ini membuktikan bahwa setiap pembakaran memerlukan oksigen.

Lalu kenapa air dalam wadah naik kepermukaan gelas?

Air akan naik kepermukaan gelas saat lilin mati dikarenakan saat lilin menyala. Udara di dalam gelas akan lebih panas dibandingkan udara disekitarnya.

Sedangkan saat lilin mati suhu di dalam gelas akan turun. Menyebabkan tekanan dalam gelas turun (lebih kecil) daripada tekanan di luar gelas.

Perbedaan tekanan itulah yang membuat air terdorong dan masuk ke dalam permukaan gelas.

DARI PENULIS

Jadi, gimana percobaannya. Seru gak?

Dengan penjelasan pada kajian teori percobaan di atas. Kalian dapat menyampaikan kepada anak-anak sesuai daya nalar mereka.

Bahkan kalian bisa sisipi tentang pengetahuan lain. Misalnya, tentang pengetahuan benda-benda yang mengapung (mengambang) dan tenggelam. Seperti yang saya lakukan dengan sisa alat peraga. Wulan jadi tahu, ternyata benda ringan dapat mengambang di air. Sedangkan benda berat akan tenggelam ke dasar wadah.

Semoga percobaan. Lilin mati saat ditutup gelas. Membuat orang tua dan anak-anak menjadi lebih dekat. Sekian percobaan kali ini. Sampai jumpa diartikel lainnya, ya. Ba bye.

BELAJAR SAINS BERSAMA ANAK: KENAPA LILIN MATI SAAT DITUTUP GELAS? BELAJAR SAINS BERSAMA ANAK: KENAPA LILIN MATI SAAT DITUTUP GELAS? Reviewed by Dwi Noviyanti on September 14, 2023 Rating: 5

No comments:

Followers

Powered by Blogger.