MAMA



Hai, Ma

Apa Mama melihatku saat ini?

Sepertinya, Mama selalu mengawasiku, ya?

Meskipun yang kurasa hanya bayangmu di sisi

 

Tahu tidak, Ma

Mengapa aku yakin Mama ada di sisiku

Titisanmu yang memberi keyakinan itu

Iya, anakku, cucu kesayanganmu

 

Ne, ayo masuk, pintu keretanya mau tutup

Ne, aku suapi, ya

Ne, cucu baru nenek lahir!

Ne, ayo siap-siap, kita mau jalan

 

Sering kali titisanmu berkata dengan bayang

Bayangan yang tak pernah sekalipun nampak

Namun, selalu berhasil membuatku tersenyum

Ah, Mama, ternyata kita masih selalu bersama

 

Betapa beruntungnya aku jadi anakmu

Meski hanya sekadar bayang

Mama tetap melindungiku

Terutama dari laki-laki yang ingin melukai

 

Aku janji

Tak akan kuberikan hati pada laki-laki yang Mama murkai

Jika dahulu aku tidak melibatkan Tuhan atas pilihan hidup

Kali ini, tak akan aku ulangi

 

Ma, jika Mama dekat dengan Tuhan

Bisakah mintakan restu-Nya agar aku diberi seseorang yang tulus

Seseorang seperti Bapak yang selalu mengasihimu

Sosok laki-laki setia hingga menunggumu dalam satu pusara



MAMA MAMA Reviewed by Dwi Noviyanti on September 25, 2025 Rating: 5

No comments:

Followers

Powered by Blogger.